Tinjauan Tipikal Detail Rangka Beton Bertulang Berdasarkan Ketentuan Detailing Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus Untuk Bangunan Ruko Bertingkat Dua di Kota Padang
Abstract
Abstrak
Gempa pada tahun 2009 di Kota Padang menyebabkan banyak kerusakan pada bangunan gedung, terutama pada bangunan ruko bertingkat dua. Runtuhnya bangunan ini diakibatkan karena bangunan tersebut sudah tidak bisa menahan beban seismik dan/atau tidak memenuhi ketentuan detailing untuk struktur tahan gempa. Penelitian ini bertujuan untuk mendesain bangunan tipikal ruko yang mampu menahan beban seismik dan memenuhi ketentuan detailing untuk SRPMK (Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus), berdasarkan peraturan SNI 1726:2019 dan SNI 2847:2019. Penelitian ini meninjau dua model tipikal gedung ruko dengan panjang bentang yang berbeda dan dianalisis menggunakan aplikasi SAP 2000. Detailing elemen stuktur kolom dan balok didesain manual berdasarkan persyaratan untuk SRPMK. Hasil analisis struktur menunjukkan bahwa untuk kedua model gedung, simpangan antar lantai (drift) kecil dari simpangan izin, yang berarti ukuran penampang elemen beton bertulang yang digunakan telah memenuhi syarat. Dari hasil penelitian ini, didapatkan tipikal desain rangka (kolom dan balok) untuk struktur bangunan bertingkat dua di Kota Padang sebanyak dua model dengan panjang bentang bangunan beragam, yang dapat menjadi pedoman untuk detail struktur untuk tipikal bangunan ruko dua tingkat di Kota Padang.
Kata kunci: detailing, kolom kuat balok lemah, rumah toko, sistem rangka pemikul momen khusus, gedung tahan gempa
Abstract
The 2009 earthquake in Padang city caused severe damage to many buildings, particularly shophouse buildings. The buildings collapsed because they couldn’t resist the seismic load and/or didn’t satisfy the requirement of detailing for seismic-resistant buildings. This study aims to design a typical shophouse building that can resist the seismic load and satisfy the requirement for the detailing of SMRF (Special Moment Resisting Frame), based on the design codes of SNI 2847:2019 and SNI 1726:2019. This study considers two building models with different span lengths and the structural analysis was conducted using SAP 2000. Detailing for columns and beams was designed based on requirements for SMRF. The results of the structural analysis showed that the story drift of both building models is smaller than the allowable drift, which means that the cross-sectional size of the reinforced concrete elements has met the requirements. The results of this study are the typical frame design (columns and beams) for two-story buildings in the city of Padang for two models with various spans, which can be used as guidelines for structural details for a typical two-story shophouse building in Padang City.
Keywords: detailing, strong column weak beam, shophouse, special moment resisting frame, seismic resistant building
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Asril, M.R.P, 2021. Tinjauan Tipikal Detail Rangka Beton Bertulang berdasarkan Ketentuan Detailing SRPMK untuk Bangunan Bertingkat Dua di Kota Padang, Institut Teknologi Padang.
BSN, 2019a. Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung, SNI 2847:2019.
BSN, 2019b. Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung dan Non Gedung, SNI 1726:2019.
BSN, 2020. Beban Desain Minimum dan Kriteria Terkait untuk Bangunan Gedung dan Struktur Lain.
Bulgis, R. and Sonia, A, 2017. Perencanaan Struktur Gedung Perkuliahan 6 Lantai dengan Metode Sistem Rangka Pemikul Momen Menengah (SRPMM), Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Desain Spektra Indonesia, 2021. Available at: http://rsa.ciptakarya.pu.go.id/2021/ (Accessed: 15 September 2021).
Kaffah, S. and Rofiussan, F.A, 2017. Perhitungan Struktur Gedung Perkuliahan Universitas Trunojoyo Dengan Metode Sistem Rangka Pemikul Momen Menengah (SRPMM), Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Kahiking, R.L., Pangouw, J.D. and Pandaleke, R.E, 2013. Evaluasi Struktur Kolom Kuat Balok Lemah Pada Kapasitas (Studi Kasus : Bangunan Sekolah SMA Donbosco Manado), Jurnal Sipil Statik, 1(9), pp. 630–639.
Liando, F.J., Dapas, S.O. and Wallah, S.E, 2020. Perencanaan Struktur Beton Bertulang Gedung Kuliah 5 Lantai, Jurnal Sipil Statik, 8(4), pp. 471–482.
Liono, S, 2019. Pendetailan Tulangan Struktur Beton Bertulang Tahan Gempa Sesuai dengan SNI 03-2847-2002, Jurnal Teknik Sipil, 7(1), pp. 15–41. doi:10.28932/jts.v7i1.1338.
Moreira, N.B, 2016. Studi Perencanaan Struktur Beton Bertulang Dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus pada Bangunan Gedung Serbaguna Widya Bhakti Jl.Ijen Kota Malang, Institut Teknologi Nasional Malang.
Nugraha, L.A., Supardi and Supriyardi, A, 2017. Evaluasi Kekuatan dan Detailing Tulangan Kolom Beton Bertulang Sesuai SNI 2847 : 2013 dan SNI 1726 : 2012 (Studi Kasus : Hotel 10 Lantai Di Semarang), Matriks Teknik Sipil, 5(3), pp. 887–894. doi:https://doi.org/10.20961/mateksi.v5i3.36717.
Putra, N.R, 2020. Implikasi Penggunaan Peta Gempa 2017 Terhadap Perancangan Struktur Gedung Beton Bertulang Bertingkat Rendah di Sumatera Barat, Institut Teknologi Padang.
Umaya, R., Elvira and Supriyadi, A, 2020. No Title, JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang, 7(3).
Wardi, S. et al, 2018. Common Structural Details and Deficiencies in Indonesian RC Buildings: Preliminary Report on Field Investigation in Padang City, West Sumatra, International Journal on Advanced Science, Engineering and Information Technology, 8(2), p. 418. doi:10.18517/ijaseit.8.2.4207.
DOI: http://dx.doi.org/10.29103/tj.v12i2.761
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Syafri Wardi, M. Rizky Prima Putra Asril
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Creative Commons "Attribution-ShareAlike”
Attibusion Internasional (CC BY-SA 4.0)
March and September
In cooperation with Ikatan Sarjana Teknik Sipil (ISATSI NAD) Lhokseumawe